Powered By Blogger

Minggu, 31 Oktober 2010

“KUFUR,SYIRIK,KHURAFAT DAN TAKHAYYUL”

A. Pengertian Kufur, Syirik, Khurafat dan Takhayyul
a. Kufur
Kufur menurut bahasa artinya menutupi atau menyelubungi. Sedangkan menurut istilah kufur artinya ketidakpercayaan kepada Tuhan, kata kufur mengisyaratkan usaha keras untuk menolak bukti-bukti kebenaran tuhan, yakni sebuah kehendak untuk mengingkari tuhan, kesengajaan tidak mensyukuri kehidupan dan mengingkari wahyu. Kufur merupakan penolakan adanya tuhan, yakni sebuah dosa yang tidak mungkin Allah mengampuninya, lantaran sikap penolakan terhadap-Nya dan terhadap rahmat-Nya.
b. Syirik
Syirik menurut bahasa artinya bersekutu atau berserikat. Dalam istilah ilmu tauhid, syirik digunakan dalam arti mempersekutukan tuhan lain dengan Alla, baik persekutuan itu mengenai zat-Nya, sifat-Nya, Afal-Nya, maupun mengenai ketaatan yang seharusnya ditunjukkan hanya kepada-Nya. Syirik adalah lawan kata tauhid, yang berarti mengesakan Allah dan mensucikan-Nya dari segala jenis persekutuan
Syirik merupakan merupakan perbuatan dosa yang paling berat (31:13) yang tidak dapat diampuni (4:48), bukan karena Allah iri hati, karena hal itu adalah mustahil baginya, tetapi karena syirik itu merusak akhlak manusia. Demikian kejinya perbuatan syirik itu sehingga orang yang melakukannya (musyrik) dianggap najis dan diharamkan mendekati masjid al-Haram (9:28).
Karena manusia diciptakan untuk memimpin jagat raya serta diberi kekuatan dan kekuasaan untuk menaklukan dan menguasai segala sesuatu demi kesejahteraan dan kemakmuran umat manusia, agar tugas kekhalifahannya berhasil tentu akan menurunkan derajatnya sendiri jika ia mengambil makhluk lain sebagai tuhan, dan bersujd kepada benda-benda yang seharusnya ia perintah dan ia taklukan(6:165,7:140). Itulah sebabnya syirik dikatagorikan sebagai perbuatan dosa yang paling besar dan tak dapat diampuni, karena syirik menurunkan derajat manusia, dan membuat manusia tak pantas lagi menempati kedudukan tinggi yang telah ditentukan Allahuntuk nya.

c. Khurafat
Khurafat menurut bahasa artinya cerita bohong. Sedangkan menurut istilah berbagai kepercayaan yang khayal, bahwa di luar Allah ada berbagai kekuatan gaib yang dapat menyebabkan keselamatan seseorang dan dapat pula mendatangkan mudharat bagi seseorang.
Islam sendiri memandang khurafat sebagai semua cerita rekaan atau khayalan, ajaran-ajaran, pantangan, adat-istiadat, ramalan-ramalan, pemujaan atau kepercayaan yang menyimpang dari ajaran Islam.
d. Takhayyul
Takhayyul di dalam kamus karangan Mahmud Yunus berasal dari kata khayal yang berarti apa yang tergambar pada seseorang mengenai suatu hal, baik dalam keadaan sadar atau sedang bermimpi.
Takhayyul diartikan juga percaya kepada sesuatu yang tidak benar (mustahil). Jadi takhayyul merupakan bagian dari khurafat. Takhayyul menjadikan seseorang menyembah kepada pohon, batu atau benda keramat lainnya, mereka beralasan menyembah batu, pohon, keris dan lain sebagainya untuk mendekatkan diri kepada Allah.
Firman Allah :
“Ingatlah, hanya kepunyaan Allah-lah agama yang bersih (dari syirik). dan orang-orang yang mengambil pelindung selain Allah (berkata): "Kami tidak menyembah mereka melainkan supaya mereka mendekatkan Kami kepada Allah dengan sedekat- dekatnya". Sesungguhnya Allah akan memutuskan di antara mereka tentang apa yang mereka berselisih padanya. Sesungguhnya Allah tidak menunjuki orang-orang yang pendusta dan sangat ingkar”(QS.Az-Zumar: 3)

B. Macam-Macam Kufur, Syirik, Khurafat dan Takhayyul
a. Kufur
1. Kufur Besar, berarti mengeluarkan seseorang dari agama Islam.
Kufur besar ada lima macam :
a). Kufur karena mendustakan
“Dan siapakah yang lebih zalim daripada orang-orang yang mengada-adakan kedustaan terhadap Allah atau mendustakan yang hak tatkala yang hak itu datang kepadanya? Bukankah dalam neraka Jahannam itu ada tempat bagi orang-orang yang kafir?” (QS. Al-Ankabut :68)

b). Kufur karena enggan dan sombong
“Dan (ingatlah) ketika Kami berfirman kepada Para Malaikat: "Sujudlah kamu kepada Adam," Maka sujudlah mereka kecuali Iblis; ia enggan dan takabur dan adalah ia Termasuk golongan orang-orang yang kafir”(QS.Al-Baqarah: 34)

c). Kufur karena Ragu
“Turunnya Al-Quran yang tidak ada keraguan di dalamnya, (adalah) dari Tuhan semesta alam.”(QS.As-Sajdah :2)

d). Kufur karena berpaling
“Kami tiada menciptakan langit dan bumi dan apa yang ada antara keduanya melainkan dengan (tujuan) yang benar dan dalam waktu yang ditentukan. dan orang-orang yang kafir berpaling dari apa yang diperingatkan kepada mereka”(QS.Al-Ahqaf :3)

e). Kufur karena nifaq
“Yang demikian itu adalah karena bahwa Sesungguhnya mereka telah beriman, kemudian menjadi kafir (lagi) lalu hati mereka dikunci mati; karena itu mereka tidak dapat mengert”(Al-Munafiqun: 3).
2. Kufur Kecil, berarti tidak mengeluarkan pelakunya dari Islam atau disebut juga dengan kufur ‘amali.
“Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu qishaash berkenaan dengan orang-orang yang dibunuh; orang merdeka dengan orang merdeka, hamba dengan hamba, dan wanita dengan wanita. Maka Barangsiapa yang mendapat suatu pema'afan dari saudaranya, hendaklah (yang mema'afkan) mengikuti dengan cara yang baik, dan hendaklah (yang diberi ma'af) membayar (diat) kepada yang memberi ma'af dengan cara yang baik (pula). yang demikian itu adalah suatu keringanan dari Tuhan kamu dan suatu rahmat. Barangsiapa yang melampaui batas sesudah itu, Maka baginya siksa yang sangat pedih”(QS.Al-Baqarah: 178)


b. Syirik
1. Syirik Besar, mengeluarkan pelakunya dari agama Islam dan menjadikannya kekal di dalam neraka. Syirik besar ada empat macam, yaitu:
a). Syirik Dakwah (Do’a)
“Maka apabila mereka naik kapal mereka mendoa kepada Allah dengan memurnikan ketaatan kepada-Nya. Maka tatkala Allah menyelamatkan mereka sampai ke darat, tiba-tiba mereka (kembali) mempersekutukan (Allah)”(QS.Al-Ankabut: 65)
b). Syirik Niat, Keinginan dan Tujuan
“Barangsiapa yang menghendaki kehidupan dunia dan perhiasannya, niscaya Kami berikan kepada mereka Balasan pekerjaan mereka di dunia dengan sempurna dan mereka di dunia itu tidak akan dirugikan. Itulah orang-orang yang tidak memperoleh di akhirat, kecuali neraka dan lenyaplah di akhirat itu apa yang telah mereka usahakan di dunia dan sia-sialah apa yang telah mereka kerjakan ”(QS. Huud: 15-16)
c). Syirik Ketaatan
“Mereka menjadikan orang-orang alimnya dan rahib-rahib mereka sebagai Tuhan selain Allah dan (juga mereka mempertuhankan) Al masih putera Maryam, Padahal mereka hanya disuruh menyembah Tuhan yang Esa, tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) selain Dia. Maha suci Allah dari apa yang mereka persekutukan.”(QS.At-Taubah: 31)
d). Syirik Mahabbah (Kecintaan)
“Dan diantara manusia ada orang-orang yang menyembah tandingan-tandingan selain Allah; mereka mencintainya sebagaimana mereka mencintai Allah. Adapun orang-orang yang beriman Amat sangat cintanya kepada Allah. dan jika seandainya orang-orang yang berbuat zalim itu mengetahui ketika mereka melihat siksa (pada hari kiamat), bahwa kekuatan itu kepunyaan Allah semuanya, dan bahwa Allah Amat berat siksaan-Nya (niscaya mereka menyesal).”(QS.Al-Baqarah: 165)
2. Syirik Kecil, tidak menjadikan pelakunya keluar dari agama Islam. Syirik kecil ada dua macam, yaitu:
a). Syirik Zhahir (Nyata), syirik kecil dalam bentuk ucapan dan perbuatan.
“Dan kamu tidak dapat menghendaki (menempuh jalan itu) kecuali apabila dikehendaki Allah, Tuhan semesta alam.”(QS.At-Takwir: 29)
b). Syirik Khafi (Tersembunyi), syirik dalam hal keiginan dan niat, seperti riya' (ingin dipuji orang) dan sum'ah (ingin didengar orang).
“Sesungguhnya orang-orang munafik itu menipu Allah, dan Allah akan membalas tipuan mereka. dan apabila mereka berdiri untuk shalat mereka berdiri dengan malas. mereka bermaksud riya (dengan shalat) di hadapan manusia. dan tidaklah mereka menyebut Allah kecuali sedikit sekali. ”(QS.An-Nisa: 142)
c. Khurafat
1. Khurafat yang inheren dengan faham animisme dan faham terhadap adanya kekuatan gaib (supranatural) yang dipancarkan oleh berbagai macam roh, semisal adanya kepercayaan terhadap kekuatan yang memancar dari kubur seseorang yang dianggap keramat.
2. Khurafat yang inheren dengan paham dinamisme, ialah kepercayaan bahwa pada setiap benda-benda tertentu terdapat kekuatan ghaib.
d. Takhayyul
1. Kekuatan ingatan yang yang terbentuk berdasarkan gambar indrawi dengan segala jenisnya, (seperti: pandangan, pendengaran, pancaroba, penciuman) setelah hilangnya sesuatu yang dapat diindera tersebut dari panca indra kita.
2. Kekuatan ingatan lainnya yang disandarkan pada gambar idrawi, kemudian satu dari unsurnya menjadi sebuah gambar yang baru.Gambar baru tersebut bisa jadi satu hal yang benar-benar terjadi, atau hal yang diluar kebiasaan (kemustahilan). Seperti kisah seribu satu malam, Nyai Roro Kidul dan cerita-cerita khurafat lainnya.
C. Kesimpulan
Kita sebagai seoreang hamba mempunyai kodrat untuk tunduk dan patuh serta beriman kepada Allah, sehingga segala sesuatu yang berbentuk kekufuran, kemusyirikan, kekhurafatan dan takhayyul tidak boleh ada dan melekat pada diri kita sebagai hamba-hamba Allah yang mengimani ke-Esa-an dan kekuasaan-Nya.


DAFTAR PUSTAKA

Nasution, Harun, dkk. Ensiklopedi Islam Indonesia. Jakarta :
Djambatan, 1992.

Nizhan, Abu. Buku Pintar Al-Qur’an. Jakarta : Qultummedia,
2008.

Munawwir, Ahmad Warson. Kamus Al-Munawwir. Surabaya:
Pustaka Progresif, 2002.

Yunus, Mahmud. Kamus Arab-Indonesia. Jakarta: PT. Hidakarya
Agung, 1989.

Said, Muhammad. Tarjamah Al-Quran Al-Karim. Bandung: PT. Al-
Ma’arif, 1987.

http://belajar-tauhid.blogspot.com/2007/01/pasal-2-syirik-definisi-dan-jenisnya.html.

1 komentar:

  1. Casino de L'Auberge - Mapyro
    Casino de L'Auberge. 12-11-21 04:00. €20.00. Map. 1. 1. 6. 6. 9. 6. 7. 6. 9. 김포 출장샵 9. 8. 6. 13. Casino de L'Auberge. 천안 출장마사지 15-30-19 03:00. €20.00. Map. 1. 6. 9. 창원 출장마사지 6. 9. 강원도 출장샵 9. 9. 9. 9. 9. 9. 군포 출장안마 9.

    BalasHapus